Siswa Baru MTsN 1 Kendari Wajib Tes Urin

359
Kepala MTsN 1 Kendari La Duku
La Duku

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) mewajibkan seluruh siswa barunya untuk mengikuti tes urine yang diselenggarakan dengan kerjasama Badan Narkotika Nasional (BNN) setempat.

Kepala MTSn 1 Kendari La Duku mengungkapkan, tes urin ini sudah kali keempat digelar di sekolahnya. Tujuannya untuk menghindari peredaran Narkotika dan Obat-obatan terlarang dalam lingkungan sekolah.

“Setiap peserta didik baru yang mengikuti tes seleksi masuk, diwajibkan mengikuti tes urin. Tes ini adalah bagian dari program kami dalam rangka syok terapi bagi peserta didik baru yang akan masuk ke madrasah ini. Dan juga sebagai langkah awal untuk mencegah kenakalan remaja,” jelasnya saat ditemui Senin (4/6/2018).

Walau begitu, hasil tes urine ini tidak serta merta menjadi penentu calonn siswa itu dapat diterima di sekolah tersebut. Kata La Duku, hasil tes ini bisa menjadi bahan laporan bagi pihak sekolah kepada orang tua siswa yang bersangkutan.

“Jika siswa terindikasi, maka melalui kerjasama BNN, kami akan mengusulkan agar siswa mendapat rehabilitasi dan tetap diterima di Madrasah ini,” terangnya.

Lanjutnya, tujuan dari tes urin sendiri ialah mencegah sejak dini kenakalan remaja, serta mengetahui apakah siswa yang bersangkutan pernah mencicipi atau terindikasi narkoba. Baik, obat terlarang seperti PCC maupun lem.

Menurutnya, program serupa juga sudah direplikasi oleh Madrasah lainnya yang ada di Kota Kendari. Seperti Pesri dan MTsN 2 Kendari. Dia berharap, langkah yang sama juga dapat diikuti oleh satuan pendidikan lain karena program tersebut sangat baik dalam mendidik generasi bangsa.

Sementara itu, Kepala BNN Kota Kendari Murniaty mengungkapkan, pelaksanaan tes urin bagi siswa baru merupakan inisiatif dari pihak MTsN 1 Kendari. Pihaknya tinggal menindaklanjutinya. Dia pun mengapresiasi program ini.

“Terkait hasil, bisa diambil besok. Personil yang diturunkan untuk kegiatan ini sebanyak 15 orang dan akan berlangsung selama satu hari, mulai pukul 12.00 Wita,” katanya. (C)

 


Reporter : Sri Rahayu
Editor : Abdul Saban

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini