Siswa di Kendari Tak Diliburkan, Tapi Diberi Tugas Tambahan di Rumah

335
Kepala Dikmudora Kendari, Sartini Sarita
Sartini Sarita

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Dinas Pendidikan, Kebudayaan dan Olahraga (Dikmudora) Kota Kendari menyebutkan siswa-siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Dasar (SD), serta Taman Kanak-kanak (TK) tidak diliburkan, melainkan diberi tugas tambahan di rumah (PR).

“Jadi, para siswa-siswi tidak liburkan untuk belajar, guru-gurunya sudah memberikan tugas untuk dikerjakan di rumahnya,” ungkap Kepala Dikmudora Kendari, Sartini, di ruang kerjanya, Jumat (1/3/2019).

Berdasarkan hasil keputusan rapat, kata Sartini, semua guru di Kota Kendari sepakat akan memenuhi undangan jalan santai bersama Presiden.

Ia menjelaskan, keikutsertaan para guru dalam jalan sehat bersama Presiden Jokowi semata-mata hanya karena ingin menyambut kedatangan Presiden ke-7 tersebut.

“Bukan karena ada apa-apanya, tetapi Joko Widodo adalah Presiden kita,” pungkasnya.

Saat ini jumlah SMP di Kota Kendari ada 20 sekolah dan SD 100-an lebih.

Ia pun menyebutkan di Kota Kendari hanya ada sebagian sekolah yang menerapkan full day school.

“Untuk sekolah yang menerapkan full day tidak ada masalah karena memang libur dan yang tidak full day para siswa diberikan tugas untuk dikerjakan di rumah secara mandiri, tetap belajar cuman tempat yang berbeda,” ujarnya.

Adapun SMP yang sudah menerapkan full day yakni SMPN 1 Kendari, SMPN 4 Kendari dan SMPN 9 Kendari. (b)

 


Reporter: Ilham Surahmin
Editor: Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini