Siswa SMA 1 Sawa Pingsan Dalam Kelas, Guru Tak Peduli

289
Siswa SMA 1 Sawa Pingsan Dalam Kelas, Guru Tak Peduli
Ilustrasi

ZONASULTRA.COM, WANGGUDU – Keluarga Sri Jayanti, siswi Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Sawa Kecamatan Sawa, Konawe Utara (Konut), mengaku kecewa dengan sikap pihak sekolah yang terkesan cuek dan menutup mata.

Siswa SMA 1 Sawa Pingsan Dalam Kelas, Guru Tak Peduli
Ilustrasi

Pasalnya, Sri Jayanti tiba-tiba pingsan saat mengikuti pelajar di sekolahnya. Mirisnya keadaan itu terkesan dibiarkan guru dan tidak melakukan tindakan kesehatan dengan membawa sang murid ke puskesmas terdekat.

Salah satu rekan Sri Jayanti, Septiwahyuni menuturkan, sebelumnya sedang berlangsung proses belajar mengajar, sekitar pukul 13.00 Wita tiba-tiba Sri Jayanti keluar ruangan kelas untuk muntah. Namun, tak berselang lama dia pun kembali ke kelas untuk mengikuti pelajaran.

“Dia keluar pergi muntah kemudian dia masuk lagi kedalam ruang kelas ikut belajar tidak lama kemudian dia kelihatan lemas dan muntah darah lalu pingsan,” ujar Septiwahyuni, Senin (28/11/2016).

Masih kata Septiwahyuni, melihat rekannya itu jatuh pingsan sembari memuntahkan darah, sontak membuat rekan lainnya mengangkat dan dibawa ke ruangan kantor sekolah sambil menghubungi keluarga Sri Jayanti. Namun, saat berada di ruangan kantor sejumlah guru malah mengatakan agar dibiarkan saja.

Tak berselang lama, keluarga siswa kelas dua jurusan IPA itu pun datang. Namun, rasa kecewa kepada pihak sekolah tidak dapat disembunyikan oleh keluarga Sri Jayanti. Hal tersebut diungkapkan oleh Iman, keluarga dekat Sri Jayanti.

“Kami keluarga sangat menyesalkan sikap managemen SMA Negeri 1 Sawa yang tidak tanggap bahkan terkesan menelantarkan siswanya ketika jatuh sakit seperti ini,” kata Iman dengan nada kesal.

Menurutnya, semestinya pihak sekolah seperti guru-guru yang ada jangan hanya diam melihat siswanya jatuh pingsan. Apalagi kejadian tersebut terjadi pada waktu jam sekolah, dimana keberadaan keluarganya dilingkungan sekolah merupakan tanggungjawab dari pihak sekolah.

“Pihak sekolah seperti guru-guru tidak menghiraukan Sri lagi sakit apalagi sudah muntah darah minimal dibawa ke dokter,” keluhnya.

Sementara itu Kepala SMA Negeri 1 Sawa, Rahmat yang dihubungi melalui telepon dan pesan singkat oleh awak Zonasultra.com aktif tidak direspon. (B)

 

Penulis : Murtaidin
Editor : Kiki

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini