Suplai Air Tak Lancar, Pasien Keluhkan Pelayanan RSBG Kolaka

36
Suplai Air Tak Lancar, Pasien Keluhkan Pelayanan RSBG Kolaka
Ilustrasi

ZONASULTRA.COM, KOLAKA– Kualitas pelayanan Rumah Sakit Benyamin Guluh (RSBG) Kolaka dikeluhkan banyak pasien yang menjalani perawatan medis di rumah sakit itu.

Salah satunya diungkapkan Hafid, warga dari kecamatan Wolo. Dirinya mengeluhkan minimnya pasokan air bersih di rumah sakit itu, sehingga dia harus mengeluarkan dana ekstra untuk membeli air kemasan untuk keperluan buang hajat.

Suplai Air Tak Lancar, Pasien Keluhkan Pelayanan RSBG Kolaka
Ilustrasi

“Saya temani mamaku dirawat di rumah sakit ini (RSBG). Kita keluhkan tidak ada air, padahal kita sudah masuk di ruangan VIP. Terpaksa saya beli air galon untuk biang hajat dengan mandi,” jelas Hafid, Selasa (15/3/2016).

Menanggapi hal itu, Direktur RSBG Kolaka, dr. Azis Amin mengatakan, pihaknya telah berupaya untuk memberikan pelayanan maksimal kepada semua pasien di rumah sakitnya.

Namun, Azis Amin mengakui kalau suplai air bersih memang masih menjadi kendala di rumah sakit itu sejak dulu.

“Kita andalkan suplai air dari PDAM. Tapi belum maksimal. Padahal kita sudah gunakan jaringan instalasi khusus untuk mendapatkan pasokan air dari PDAM, dimana jaringan itu tidak searah dengan instalasi untuk masyakarat,” jelas Azis Amin melalui telepon selularnya.

Selain tidak maksimal, dia juga mengakui kualitas air yang dipasok oleh PDAM belum begitu baik. Apalagi saat musim hujan, air menjadi keruh kecoklatan sehingga tidak layak untuk dikonsumsi, apalagi digunakan untuk keperluan medis.

“Tadi malam kan di Kolaka hujan deras, jadi kran jaringan air ditutup agar air keruh tidak masuk ke instalasi pipa yang mengarah ke rumah sakit. Tapi, kita juga sudah pesankan air menggunakan mobil tangki untuk atasi masalah air di rumah sakit,” katanya.

Atas kejadian ini, Azis Amin berharap agar pasien dapat memaklumi masalah keterbatasan pasokan air tersebut. Dia berjanji masalah ini dapat diatasi dalam waktu empat jam kedepan.

“Paling lama empat jam air sudah mengalir lagi. Saya berharap para pasien bisa memahami kondisi ini,” ujarnya.

 

Penulis : Abdul Saban
Editor  : Rustam

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini