Tiga Mahasiswa Teknik UHO Lolos ke Final Gemastik di UI

440
Tiga Mahasiswa Teknik UHO Lolos ke Final Gemastik di UI
GEMASTIK - Muhammad Sholeh, Fendy Anand, Muh Darman Saleh. Mahasiswa IT UHO yang lolos 10 besar final Gemastik di UI. (Foto Istimewa)
Tiga Mahasiswa Teknik UHO Lolos ke Final Gemastik di UI
GEMASTIK – Muhammad Sholeh, Fendy Anand, Muh Darman Saleh. Mahasiswa IT UHO yang lolos 10 besar final Gemastik di UI. (Foto Istimewa)

 

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Tiga mahasiswa Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) yang tergabung dalam tim bernama Silent berhasil lolos ke final Gemastik (pagelaran mahasiswa nasional di bidang teknologi informasi dan komunikasi). Ajang ini diselenggarakan oleh Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakatat (DPPM) Kemenristek Dikti di Universitas Indonesia, 27-29 Oktober 2016.

Ketiga mahasiswa tersebut adalah Muhammad Sholeh (mahasiswa rekayasa perangkat lunak), Fendy Anand dan Muh Darman Saleh (mahasiswa jaringan komputer). Ketiganya berhasil lolos ke babak final Gemastik pada ketegori keamanan jaringan dan sistem informasi.

Ditemui di laboratorium IT Fakultas Teknik, Minggu (23/10/2016) malam, Sholeh mengaku senang bisa masuk 10 besar ajang ini. Tetapi, mereka merasakan tanggung jawab yang besar karena membawa nama besar UHO dan Sulawesi Tenggara.

“Kami sudah lolos jadi tanggung jawab semakin besar. Takutnya nanti saat di UI tidak bisa berbuat apa-apa. Malah bikin malu, bukannya membanggakan,” kata Sholeh.

Mengingat, mereka pernah gagal di tahun sebelumnya. Namun, itu tidak menyurutkan semangat dengan tetap optimis, latihan dan terus berusaha. Hal itu, dibuktikan dengan persiapan yang dilakukan selama kurang satu tahun yaitu dengan mempelajari Capture The Flag (CTF) online, sistem linux, dan jaringan.

Fendy Anand menyebutkan jika sebenarnya timnya masuk 14 besar. Namun mereka mendapat undangan dari Dikti untuk ikut dalam lomba tersebut. Karena setelah permainan mencari informasi, mereka membuat laporan dalam waktu dua jam tentang apa yang dilakukan dalam mendapatkan informasi. Ada kemungkinan, laporan yang telah dibuat tersebut, lebih baik dari tim lainnya.

Pada kesempatan itu, ketiga mahasiswa ini sedikit menceritakan proses permainan dalam lomba yang akan dilaksanakan di Depok itu.

“Lombanya CTF yaitu permainan sekuriti komputer. Yang terdiri dari mode joepardy online yang telah dilakukan pada babak penyisihan. Dan attack and defense pada sistem jaringan lokal (offline) di babak final nanti, ” jelas Sholeh.

Dijelaskan, pada babak penyisihan mereka melakukan permainan joepardy. Mereka diberi network kemudian ditugaskan menganalisis dan memecahkan informasi yang terdapat di dalamnya.

Misalnya mereka diberikan file enskripsi lalu mereka pecahkan. Selain itu, mereka mencari kelemahan layanan jaringan. Dimana di dalam terdapat informasi tersembunyi . Hasil dari capture monitoring jaringan dan mencari cela dari sebuah website untuk mendapatkan informasi.

“Yang akan dilakukan pada babak final nanti di UI adalah attack and defense secara life hacking. Cara kerjanya itu, semua peserta terhubung di satu server. Peserta memiliki aplikasi sistem informasi sendiri yang dapat dilihat tim lain. Kemudian semua peserta saling serang dan bertahan menjaga informasinya. Jika username dan passwordnya ditemukan oleh tim lawan maka dinyatakan kalah, begitupula sebaliknya,” jelas Fendy Anand.

Fendy berharap melalui ajang ini mereka bisa membuktikan jika mahasiswa Sultra bisa bersaing dengan seluruh mahasiswa di Indonesia, di bidang TIK. Karena melalui lomba permainan seperti ini, mereka mesti menunjukkan skill yang dimiliki.

Kemudian, dengan aktif mengikuti kegiatan merupakan bagian dari program himpunan mahasiswa teknik informatika UHO. Sebab, dapat meningkatkan kemampuan dalam penguasaan TIK dan dapat mengembangkan potensi besar yang dimiliki mahasiswa IT UHO.

Mahasiswa IT angkatan 2013 ini, selama persiapan untuk mengikuti lomba dibimbing oleh Isnawati, salah satu dosen jurusan teknik informatika, Fakultas Teknik. (A)

 

Reporter : Sitti Nurmalasari
Editor : Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini