Usul 200 CASN, Muna Justru Ketiban 236 Kuota

2359
Cpns muna
Rustam

ZONASULTRA.COM, RAHA – Tahun ini Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra) kembali mengusulkan penerimaan Calon Aparatur Sipil Negara (CASN).

Dari 200 usulan ditarget, Kementerian Aparatur Sipil Negara Reformasi dan Birokrasi (Kemenpan RB) justru kembali memberikan tambahan jatah sebanyak 236 kuota.

Plt Kepala BKPSDM Muna, Rustam mengatakan setelah melakukan komunikasi di Kemenpan RB dan BKN, Muna kembali mendapat jatah penerimaan CASN sebanyak 236 kuota dari 200 usulan.

Baca Juga : Pemda Mubar Usulkan 450 Kuota CASN

“Alhamndulilah, kita kembali dapat jatah 236 orang. Ini diluar ekspetasi daerah dari 200 usulan yang ditarget,” terang Rustam, Rabu (21/10/2019).

Porsi 236 tersebut terdiri dari 181 kuota bakal diisi formasi guru dan sebanyak 54 kuota dari formasi kesehatan sisanya satu orang dari tenaga teknis perpustakaan.

Kata Rustam, Pemda Muna saat ini serius untuk memporsikan penerimaan CASN 2019 hal itu dibuktikan surat kesiapan penerimaan CPNS yang ditandatangani oleh Bupati sejak Agustus lalu.

Selain itu, kata dia usulan tersebut berdasarkan total jumlah ASN yang sudah memasuki usia pensiun sejak beberapa tahun lalu. “Ini sesuai rakor bersama Sekda. Dasar kami mengusul, acuannya berdasarkan jumlah pensiun sebanyak 187 orang,” jelasnya.

Alasan kedua, pada saat penerimaan CASN tahun lalu, ada sekitar kuota 30 yang tidak terisi. “Tahun lalu formasi yang tidak terisi ada 30 karena tidak ada peminatnya. Makanya tahun ini terisi kembali,” ungkapnya.

Alasan ketiga, kenapa Muna dapat jatah lebih karena Pemda dianggap sudah mandiri melaksanakan seleksi CASN dengan sistem CAT. “Kita diapresia oleh pusat melaksanakan ujian secara mandiri,” katanya.

Sementara itu, Kabid Pengadaan dan Pemberhentian BKPSDM Muna, LM Sahrulah menuturkan sistem seleksi calon aparatur sipil negara tahun ini berdasarkan hasil Rakornas bersama Kemenpan RB dan BKN.

Hasil Rakornas membahas soal penghapusan formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kontrak (PPPK). “Kenapa jumlahnya meningkat karena tambahan dari P3K dari 130 yang diusulkan,” tuturnya.

Baca Juga : Mubar Dapat Kuota 211 Pada Seleksi CPNS 2019, Lulusan SMA Diterima

Selain itu, kata Sahrulah soal tahapan terbagi dua opsi yakni tahun 2019 dan 2020. Tahun ini pada Oktober tahapannya penetapan formasi dan pengumuman pendaftaran.

Pada November pengumuman dan Pembukaan Pendaftaran Desember pengumuman hasil seleksi administrasi. Namun untuk tahapan ini pihaknya terlebih dahulu melakukan Bimbingan Teknis di Jakarta.(A)

 


Kontributor: Nasrudin
Editor: Abd. Saban

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini