Wisudawan Terbaik UHO Raih IPK 3,88

2242
Muhammad Sabarno Akbar
Muhammad Sabarno Akbar

ZONASULTRA.COM, KENDARI-Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Rabu (15/8/2018) kembali menggelar wisuda terhadap 817 mahasiswanya yang tuntas menuntut ilmu di kampus itu. Sehari sebelumnya, acara serupa juga digelar di Auditorium Mokodompit UHO. Total selama dua hari ini, sudah ada 1.655 orang yang resmi berstatus alumni UHO.

Diantara 817 orang yang diwisuda Rabu (15/8/2018) pagi ini, ada sosok Muhammad Sabarno Akbar yang dinobatkan sebagai salah satu wisudawan terbaik. Anak muda kelahiran Raha, 13 Juni 1997 ini bahkan mencatatkan diri sebagai peraih Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) tertinggi diantara ratusan orang yang diwisuda. Mahasiswa Ilmu Pemerintahan, Jurusan Ilmu Administrasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik lulus dengan IPK 3.88 dengan lama studi tepat 4 tahun.

“Saya berterimakasih atas bimbingan dan dukungan Rektor UHO, seluruh dosen, dan pihak-pihak civitas yang terlibat selama menganyam pendidikan kurang lebih 4 tahun di kampus hijau tersebut,” kata Sabarano, usai wisuda. Putra pasangan Olehnya itu anak dari El Akbar (pensiunan PNS) dan Wa Ode Asni (Ibu Rumah Tangga) sanga bangga pernah mengenyam pendidikan di UHO.

Menurutnya, banyak hal yang telah dilalui untuk mencapai gelar sarjana itu. Banyak hanya ilmu akademik tetapi juga penerapan nilai-nilai yang diberikan oleh pengajar. “Hal itu lah yang menjadi panutan bagi mahasiswa. Artinya, secara kemampuan hard skill dan soft skill kita selalu berbeda,” jelasnya saat ditemui usai acara pelantikan.

(Baca Juga : Wisudawan Terbaik UHO Gelombang Pertama Periode April-Agustus 2018)

Setelah mencapai gelar ini, pengabdian kepada masyarakat itu menjadi hal yang sangat penting, karena ilmu pengetahuan yang ia peroleh bukan hanya untuk diri sendiri tetapi juga untuk orang banyak. Baginya, sukses bukan berarti mendapatkan banyak uang, tapi sukses itu saat dirinya bisa membantu, membahagiakan, dan menggerakkan orang lain.

Selain anak keempat dari lima bersaudara itu, lulusan terbaik tingkat universitas juga disandang beberapa orang lainnya. Seperti, Riskiani Putri lulus dengan nilai IPK 3.74 dan lama studi 3 tahun 8 bulan. Ia merupakan mahasiswi Jurusan Pendidikan Ekonomi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Riskiani lahir pada 2 September 1996 di Kendari.

Kemudian, ada Niar dari Jurusan Ilmu Hukum, Fakultas Hukum, lulus dengan lama studi 3 tahun 9 bulan. Ia lulus dengan nilai IPK 3.73. Ia lahir di Bangkali, 10 September 1996. Susriati lulus dengan nilai IPK 3.64 dan lama studi 3 tahun 11 bulan dari Jurusan Ilmu Lingkungan, Fakultas Kehutanan dan Ilmu Lingkungan. Susriati lahir pada 17 Agustus 1995 di Eelahaji.

Selanjutnya, Muhammad Syahid. Ia lulus dengan nilai IPK 3.83 dan lama studi 3 tahun 11 bulan Jurusan Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Budaya. Pria ini lahir di Makassar, 20 Mei 1994. Lulusan terbaik fakultas lainnya, yaitu Wa Ode Nung Alsyaira. Nung yang lahir di Baubau, 23 Oktober 1996 lulus dengan nilai IPK 3,25 dan lama studi 4 tahun 5 bulan, Jurusan Teknik Geofisika pada Fakultas llmu dan Teknologi Kebumian.

Dan, Nopal Dianus Lakebo, lulus dengan nilai IPK 3.70. Pria yang lahir di Kendari, 6 November 1997 menyelesaikan studi selama 2 tahun 11 bulan pada Program Pendidikan Vokasi, Jurusan D3 Teknik Elektronika.

Pada kesempatan tersebut, Rektor UHO Muhammad Zamrun mengatakan kepada para alumni bahwa gelar yang disandang bukan berarti berhenti untuk terus belajar. Gelar yang disandang setelah lulus ini justru membawa para alumni ke dunia nyata.

Di dunia nyata inilah, para alumni dituntut untuk berinovasi dan berkarya sesuai dengan ilmu yang didapat selama menuntut pendidikan di UHO. Guna membangun dan mengembangkan daerah Sultra dan negara Indonesia.(B)

 


Reporter : Sitti Nurmalasari
Editor : Abdi MR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini