ZONASULTRA.COM, KENDARI – Hujan lebat yang mengguyur Kota Kendari dan sekitarnya beberapa waktu lalu menyebabkan banjir dan tanah longsor di beberapa lokasi. Banjir dan longsor tersebut juga telah menyebabkan kerusakan di beberapa sekolah yang ada di Kota Kendari.
Berdasarkan data yang dihimpun dari Dinas Pendidikan, Pemuda Dan Olahraga (Dikmudora) Kota Kendari, beberapa sekolah yang terkena dampak banjir dan longsor diantaranya SDN 5 Baruga, SDN 14 Baruga, SDN 13 Baruga SMPN 2 Kendari, SDN 1 Kendari Barat untuk banjir. Sedang untuk sekolah yang terkena longsor yakni SDN 19 Kendari Barat.
Kepala Dikmudora Kendari, Sartini Sarita mengungkapkan dari semua sekolah yang terkena dampaj banjir dan tanah longsor, yakni SDN 19 Kendari barat, dan mengakibatkan satu kelas mengalami rusak parah, dan satu lainnya rusak ringan.
“Kalau untuk musibah banjir, yang bermasalah itu SMPN 2 Kendari saja, pagarnya sampai jebol karena tidak adanya drainase akibat luapan sungai Sodoha,” ungkap Sartini saat ditemui Sabtu (3/6/2017) sore.
Dikmudora sendiri berkoordinasi dengan sekolah yang terendam banjir. Dari hasil koordinasi pihak sekolah mengaku masih bisa menanggulanginya sendiri. Sedang untuk SDN 19 Kendari ungkap Sartini akan ditangani langsung oleh Dikmudora karena kerusakan yang dinilai cukup parah.
(Berita Terkait : Banjir Sebabkan Tembok SMPN 2 Kendari Jebol, UAS Ditunda)
“Saat ini kita masih menunggu laporan dari SDN 19 Kendari Barat dan juga hasil pantauan dari BPBD, maka itu kami akan ajukan ke Walikota untuk ditindaklanjuti,” kata Sartini.
Hingga saat ini, jumlah kerugian yang diperoleh akibat musibah banjir dan tanah longsor tersebut belum dapat dipastikan, dan masih akan dianalisis melalui teknik bangunan untuk mengetahui jumlah pastinya. (B)
Reporter Sri Rahayu
Editor Tahir Ose
