ZONASULTRA.COM,WANGI-WANGI – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Wakatobi, Senin (24/8/2015) menetapkan dua pasangan calon(Paslon) bupati dan wakil bupati, Haliana-Syawal(Halal) dan H.Arhawi-Ilmiati Daud(Hati) untuk bertarung dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) 9 Desember mendatang.
Pada pilkada nanti, paslon Halal, diusung partai PDI Perjuangan menyusul PKB dan partai Demokrat dengan presentasi perolehan 11 kursi atau sebesar 44 persen dukungan. Sementara pasangan Hati didukung PAN, Gerindra dan partai Hanura dengan perolehan 12 kursi atau 48 persen dukungan.
Penetapan dua pasangan itu sesuai hasil keputusan KPU Wakatobi, nomor 54/Kpts/KPU-Kab-026.433588/2015.
Ketua KPUD, La Ode Suryono, menyebut dua paslon yang telah ditetapkan telah memenuhi persyaratan administrasi, sehingga dapat memenuhi tahapan pilkada berikutnya. Sementara pencabutan nomor urut direncananya bakal digelar besok, Selasa(25/8/2015).
“Untuk Sultra, kabupaten Wakatobi tercepat penetapannya. Ini untuk memenuhi ketentuan perundang-undangan tentang penetapan calon Bupati dan Wakilnya yang harus sesuai jadwal dan KPU Wakatobi menjawab itu,” terangnya, didepan seluruh awak media.
Namun, menurut bang Joni sapaan akrab la Ode Suryono, usai penetapan tersebut hendaknya paslon menaati aturan yang semula disepakati bersama. Di antaranya, menurunkan semua baliho yang masih terpampang baik di alun-alun jalan hingga di posko pemenangan serta iklan yang di pasang di beberapa media terkecuali baju yang digunakan sebagai media kampanye.
Bahkan, dalam penentuan pleno tertutup untuk penentuan nomor urut, wajib hukumnya paslon tidak melakukan mobilisasi massa, selain tuntutan aturan PKPU juga diinginkan tak ada riak yang menimbulkan adanya diskomusikasi antar paslon.
“Penentuan nomor urut kita buka di gedung Darmawanita, dan bagi calon hanya di wajibkan menyertakan 25 orang pendukungnya dan sebaiknya tak ada mobilisasi, ini juga kita sudah koordinasi dengan para calon dan pihak keamanan,” tutupnya.
