ZONASULTRA.COM, KOLAKA– Bupati Kolaka, Ahmad Safei meyakinkan agar agar tenaga dokter yang memiliki kualifikasi khusus (spesialis) tak perlu ragu untuk bekerja di Kolaka. Karena selain tunjangannya yang relatif tinggi, untuk jadi dokter spesialis, para dokter itu tak akan menjalani tes seperti yang dilakukan oleh rumah sakit di daerah lain.
Ahmad Safei mengatakan, kebutuhan kolaka terhadap dokter spesialis sangat tinggi. Karena dari 24 dokter yang ada di Rumah Sakit Benyamin Guluh (RSBG) Kolaka, hanya 11 orang yang memiliki kualifikasi khusus. Untuk itu dia akan mempermudah proses pengangkatan dokter spesial menjadi dokter tetap.
“Kita siapkan tunjangan Rp.10 juta per bulan, mereka (dokter spesialis) tak perlu ikut tes langsung diangkat jadi dokter tetap di RSBG. Itu semua kemudahan dan manfaat jika mau jadi dokter spesialis di Kolaka. Karena kita butuh itu sekarang,” kata Safei di sela-sela mengikuti kegiatan donor darah di Aula Kodim 1412 Kolaka, Jum’at (2/10/2015).
Senada dengan bupati, Kepala RSBG Kolaka, Muhammad Aziz Amin mengakui, kendala pelayanan medis di RSBG saat ini karena kurangya tenaga dokter spesialis. Sehingga tak jarang banyak pasien dengan tingkat resiko tertentu langsung di rujuk ke RS Bahteramas Kendari atau ke Makassar.
“Bulan ini kita ada tambahan 4 orang dokter spesialis. Mereka sudah dalam tahap penyelesaian studi akhir. Tapi itu masih kurang. Kita masih perlu lebih banyak dokter lagi karena kedepan RSBG akan dinaikan statusnya menjadi rumah sakit tipe B,” kata Aziz.
