Jelang Penarikan, Mahasiswa KKN USN Kolaka di Konawe Gelar OpenSID

162
Jelang Penarikan, Mahasiswa KKN USN Kolaka di Konawe Gelar OpenSID
USN - Mahasiswa peserta KKN Angkatan IV USN Kolaka menyelenggarakan kegiatan pelatihan administrasi desa bebasis website melalui Aplikasi Opensource Administrasi Desa (OpenSID) di Balai Desa Lambangi, Kecamatan Wonggeduku Barat, Kabupaten Konawe, pada hari Sabtu (16/9/2017). (Foto : Istimewa)

Jelang Penarikan, Mahasiswa KKN USN Kolaka di Konawe Gelar OpenSID USN – Mahasiswa peserta KKN Angkatan IV USN Kolaka menyelenggarakan kegiatan pelatihan administrasi desa bebasis website melalui Aplikasi Opensource Administrasi Desa (OpenSID) di Balai Desa Lambangi, Kecamatan Wonggeduku Barat, Kabupaten Konawe, pada hari Sabtu (16/9/2017). (Foto : Istimewa)

 

ZONASULTRA.COM, KOLAKA – Meski tinggal menghitung hari, jelang penarikan dari lokasi kegiatan, namun mahasiswa peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) Angkatan IV Universitas Sembilanbelas November (USN) Kolaka yang saat ini berada di Posko Desa Lambangi, Kecamatan Wonggeduku Barat, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra) masih sempat menyelenggarakan kegiatan pelatihan administrasi desa bebasis website.

Kegiatan Aplikasi Opensource Administrasi Desa (OpenSID) itu, dilaksanakan pada hari Sabtu (16/9/2017) lalu di Balai Desa Lambangi, Kecamatan Wonggeduku Barat, Kabupaten Konawe, yang diikuti aparatur desa setempat bersama mahasiswa KKN.

Dosen Pembimbing Mahasiswa KKN Posko Desa Lambangi, Kecamatan Wonggeduku Barat Noorhasanah mengungkapkan, kegiatan yang dilaksanakan disisa waktu jelang penarikan mahasiswa KKN, yang dijadwalkan pada tanggal 20 September 2017 ini, tampaknya memberikan nilai tambah terutama bagi masyarakat setempat.

Kata dia, Kepala Desa (Kades) maupun aparat bersama warganya berterima kasih kepada anak-anak mahasiswa KKN karena bisa berbagi pengetahuan, terutama terkait pelatihan kegiatan Administrasi Desa berbasis komputer.

Sementara itu, Muliyadi, pemateri dalam pelatihan komputer itu mengungkapkan, pelatihan itu disambut antusias oleh aparat desa maupun masyarakat. Sebab, aplikasi itu merupakan kebutuhan mereka saat ini.

“Dan masyarakat disana tidak melek teknologi lagi. Hal ini menjadi pendukung dalam kelancaran kegiatan tersebut,” kata Muliyadi seperti ditulis Kasubag Kerjasama dan Humas USN Kolaka, Takwa Rachman melalui pers rilisnya, Minggu (17/9/2017).

Dia menjelaskan, aplikasi OpenSID merupakan sistem informasi desa yang bersifat terbuka dan dapat digunakan serta dikembangkan lebih lanjut tanpa biaya. Selain itu, aplimasinya bersifat opensource dan memiliki fitur yang lengkap dan dapat mendukung kerja administrasi desa serta bisa digunakan untuk mempublikasi seluruh kegiatan di desa secara online.

Kades Lambangi Kecamatan Wonggeduku Barat, Lamba beserta Sekertarisnya Esta Khairuddin menyatakan rasa terima kasih dan sangat mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan mahasiswa KKN di desanya itu.

Kata mereka, bantuan pembuatan sistem administrasi desa berbasis komputer ikut menambah pengetahuan dan memudahkan pelayanan pemerintahan desa kepada masyarakat.

“Kami akan terus menjalin komunikasi dengan mahasiswa dan dosen pembimbing agar kegiatan yang telah diprakarsai bisa berjalan dengan baik, “ kata Kades Lambangi seperti ditirukan Noorhasanah. (*)

 

Penulis: Abdul Saban

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini