Lepas 350 Prajurit Woroagi, Gubernur Sultra: Semua Pihak Beri Dukungan

35

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Nur Alam memimpin upacara pelepasan pasukan Yonif 725 Woroagi, Kendari, yang akan diberangkatkan ke perbatasan Atambua, NTT.

Nur Alam mengatakan, dalam rangka mensukseskan satuan tugas (satgas) pamtas Tim Batalion 725 Woroagi yang akan melaksanakan tugas, dia mengajak agar semua pihak bersama-sama memberikan dukungan moril. (Artikel terkait: Isak Tangis Warnai Pemberangkatan Pasukan TNI ke Atambua)

“Jadi kami semua ada di sini di samping melaksanakan upacara pelepasan, juga berinteraksi dengan prajurit dengan keluarganya termaksud menitipkan pesan baik kepada mereka yang sedang bertugas maupun kepada keluarga yang di tinggalkan,” tuturnya, di pelabuhan Nusantara, Kendari, Selasa (15/9/2015).

Sementara itu, Komandan Korem (Danrem) 143 Halu Oleo, Kolonel Czi Rido Hermawan mengatakan, satgas 725 Woroagi yang langsung di bawah kepemimpinanya telah dipersiapkan beberapa waktu lalu untuk melaksanakan tugas di perbatasan RI dan RDTL.

“Tugas-tugas itu sangat penting bagi batalion dan negara ini karena bersifat menjaga kedaulatan negara, kita sudah tau kalau perbatasan negara itu suatu penghormatan oleh karena itu mereka di persiapkan untuk itu. Banyak hal yang di waspadai dalam tugas ini yang pertama masalah pelintas batas ilegal, ilegal maining, ilegal loging, ilegal training” ujarnya

Bahkan, lanjut Rido, banyak juga pelintas yang bermasalah pada pendistribusian narkoba secara ilegal. Hal ini tentu menjadi perhatian khusus bagi satgas yang dipimpinnya, agar melaksanakan tugas dengan baik. Di samping itu, anggota Yonif 725 akan memberikan tugas pembinaan teritorial bagi masyarakat di wilayah tersebut, supaya sadar bahwa mereka garda terdepan dalam kedaulatan NKRI.

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini