Lestarikan Budaya, Lekat Wakatobi Gelar Workshop dan Pameran Fotografi

166
WORKSHOP - Direktorat Kesenian, Direktorat Jendral Kebudayaan Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan (Kemendikbud) Republik Indonesia (RI), melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) serta Lensa Wakatobi (Lekat) mengelar workshop dan Pameran Fotografi. (Nova Ely Surya/ZONASULTRA.COM)
WORKSHOP – Direktorat Kesenian, Direktorat Jendral Kebudayaan Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan (Kemendikbud) Republik Indonesia (RI), melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) serta Lensa Wakatobi (Lekat) mengelar workshop dan Pameran Fotografi. (Nova Ely Surya/ZONASULTRA.COM)

 

ZONASULTRA.COM, WANGI-WANGI – Direktorat Kesenian, Direktorat Jendral Kebudayaan Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan (Kemendikbud) Republik Indonesia (RI), melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) serta Lensa Wakatobi (Lekat) mengelar workshop dan Pameran Fotografi.

Kegiatan tersebut melibatkan sekitar 60 orang lebih peserta yang terdiri dari pelajar, komunitas pemuda, free lens fotografer, dan jurnalis.

Ketua Lekat Wakatobi, Guntur Ode menyampaikan Kolaborasi Seni, workshop dan Pameran Fotografi merupakan program Fasilitasi Kegiatan Kesenian (FKK) tahun 2017 Kemendikbud RI

“Ini merupakan program FKK tahun 2017 Kemendikbud RI yang diseleksi dari sekira 400 lebih proposal yang masuk di Kemendikbud. Dari 400 itu disaring kembali hingga tersisa sekira 22 proposal dan alhamdulillah Wakatobi dapat 2 kegiatan yaitu workshop dan Pameran Fotografi oleh Lekat dan satunya lagi pagelaran seni tari yang didapat oleh Sanggar Kanamingku. Jadi Eventnya kita kemas menjadi satu kegiatan yang dimulai tanggal 12 hingga 14 Oktober 2017 di lapangan Merdeka Wangiwangi, dengan tema Kolaborasi Seni ,”ujarnya.

Tak hanya itu saja, pria yang juga berlatar belakang Fotografer bawah laut ini mengatakan bahwa workshop dan pameran Fotografi dimaksud untuk memperkenalkan seni media baru dan sebagai wadah bermedia sosial yang baik.

“Kegiatan workshop dan pameran Fotografi ini bagi kami sebenarnya untuk memperkenalkan seni media baru istilahnya kalau didunia Fotografi khususnya adik-adik pelajar guna menyalurkan hobi dan bagaimana Fotografi ini menjadi wadah bermedia sosial yang baik,” ucapnya ditemui di Gedung Pesanggrahan Budaya Kecamatan Wangiwangi Selatan, Kabupaten Wakatobi. Kamis, (12/10/2017).

Lebih lanjut Guntur Ode menjelaskan, untuk pameran di komunitas Fotografi ingin menunjukkan bahwa ada banyak karya teman-teman Fotografi di sini yang akan ditampilkan. Fokusnya tentu pada foto bernuansa seni budaya serta foto aktifitas masyatakat yang memiliki nilai kultural tinggi dan menjadi bahan pembelajaran tersendiri bagi semua orang.

Adapun target yang ingin dicapai kata dia, adalah bagaimana para peserta dapat melestarikan budaya melalui karya Fotografi yang bernilai ekonomis.

“Target kita agar bagaimana mereka mencintai fotografi, mencintai budayanya, menjadi motivasi juga bagi mereka. Guna menjadikan Fotografi sebagai hobi yang positif dan berdaya ekonomis, harapan kita bila perlu menjadi ekstrakurikuler (Ekskul) di sekolah,”harapnya. (B)

 

Reporter : Nova Ely Surya
Editor : Kiki

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini