ZONASULTRA.COM, KENDARI – Puluhan anggota pramuka pingsan saat pembukaan Perkemahan Antar Satuan Karya (Peran Saka) Pramuka Nasional. Acara itu diselenggarakan di Nanga-Nanga, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Jumat (13/11/2015).
Pasalnya, peserta upacara terlihat berpanas-panasan di tengah teriknya siang. Selama 2 jam anggota pramuka berada di lapangan tanpa satupun pohon pelindung. Tak hanya anggota pramuka perempuan, bahkan ada 1 dan 2 orang pramuka laki-laki juga tampak dipapah oleh temannya karena tak tahan panas.
Para pramuka ini akhirnya dievakuasi dengan menggunakan tandu di bagian belakang lapangan upacara, di bawah papan baliho besar.
Untuk menyadarkan, tampak beberapa anggota pramuka lain mengusapkan minyak kayu putih ke hidung mereka.
Acara perkemahan nasional ini dibuka secara langsung oleh Ketua Kwartir Nasional (Kwarnas) Adhyaksa Dault. Selain itu, turut juga Gubernur Sulatra Nur Alam memberikan sambutan.
Ketua Kwarda Sultra Irawan Laliasa mengatakan, jumlah peserta hadir seluruhnya maka perkemahan ini diikuti oleh 3 ribu anggota pramuka dari 34 provinsi se Indonesia.
Hanya saja utusan dari DKI Jakarta, Sulawesi Barat, dan Maluku terlambat datang karena masih dalam perjalanan.
“Kalau masalah lokasi pelaksanaan acara, ini sudah tempat yang paling tepat untuk kegiatan skala nasional. Paling tidak karena terdekat dengan bandara,” ujar Irawan.
