ZONASULTRA.COM, BAUBAU – Situasi Kota Baubau yang tidak aman belakangan menimbulkan perhatian dari berbagai kalangan. Tidak terkecuali Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Baubau turut mengambil peran dengan menyeru kepada semua elemen untuk bergandeng tangan guna mencari solusi.
Salah seorang kader HMI Kota Baubau Abdul Rajif Supu menyatakan, bahwa konflik dan ketegangan di kota Bau-bau sudah sangat memprihatinkan. Rasa aman menjadi sesuatu yang sangat mahal di dapatkan oleh warga setempat.
“Rasa aman di kota yang kita cintai ini seperti menjadi barang langka. Sehingga penting bagi semua pihak untuk bahu membahu menciptakan situasi yang aman,” ungkap Rajif lewat siaran persnya yang diterima awak Zonasultra, Kamis (15/12/2016).
Menurutnya, dalam penyelesaian berbagai masalah, tindakan saling menyalahkan antar pihak bukanlah langkah yang tepat. Olehnya itu, mantan Wakil Presma Unidayan ini megajak seluruh pihak agar kiranya dapat bekerja sama dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
“Saling menyalahkan di situasi kota yang seperti ini bukanlah tindakan elok. Seharusnya semua komponen berhenti saling menuding lalu kemudian bergandeng mewujudkan Baubau yang tampil mesra,” tukasnya.
Lebih lanjut, Rajif menambahkan bahwa negara harus hadir dan memastikan rasa aman ditengah-tengah masyarakatnya. Sehingga dalam rangka menciptakan situasi yang aman, pihak kepolisian harus lebih mengintensifkan patroli dibeberapa tempat ber-zona merah. Selain itu Pemerintah Kota Baubau harus memasang beberapa kamera Closed Circuit Television (CCTV) di beberapa tempat yang rawan konflik.
“Aparat keamanan harus lebih mengintensifkan patroli serta razia senjata tajam dibeberapa titik rawan konflik serta memasang kamera CCTV dibeberapa tempat yang dianggap sebagai daerah rawan konflik,” Ujarnya
Untuk itu Rajif berharap, sekiranya pemerintah setempat dapat memahami bahwa ujung dari semua kejadian Kota Baubau belakangan ini adalah soal kesenjangan sosial, serta ketidaktersediaan lapangan pekerjaan yang memadai bagi masyarakat.
Secara tegas Rajif mengatakan, bahwa kejadian Kota akhir-akhir ini tidak semata merupakan peristiwa konflik biasa. Kesenjangan sosial serta ketidaktersediaan lapangan pekerjaan juga turut memberikan andil terhadap maraknya tindakan kejahatan.
“Pemkot Baubau harus segera mencari jalan keluar dengan menciptakan lapangan pekerjaan yang memadai bagi segenap warganya,” tutupnya. (B)
Reporter Irsan Rano
Editor Tahir Ose
