ZONASULTRA.COM, KENDARI – Sebanyak 12 mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) akan melangsungkan Kuliah Kerja Nyata Pendidikan (KKNDik) selama satu bulan di Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra).
Mahasiswa KKNDik UMS ini berasal dari dua orang jurusan Bahasa Inggris, lima mahasiswa jurusan Geografi, tiga mahasiswa jurusan Matematika, dan dua mahasiswa jurusan Bahasa Indonesia.
Ketua Panitia KKNDik Halimah mengungkapkan, jumlah keseluruhan peserta KKNDik sebanyak 40 orang, termasuk 28 mahasiswa PPL dari UMK. Mereka akan ditempatkan di tiga sekolah yakni MTs, MA Ummusabri, dan SMAN 4 Kendari.
Sementara itu, Dekan Keguruan dan Ilmu Pendidikan UMK Awaludin, mengatakan, pelaksanaan KKNDik guna penguatan kompetensi calon guru. Termasuk bagaimana mahasiswa dapat mengenal kultur masyarakat sekitar yang berada dilokasi tempat KKN.
“Sekaligus dalam rangka mendukung pemberdayaan masyarakat sesuai program yang telah ditetapkan sebelumnya oleh mahasiswa KKN,” ujarnya, Rabu (25/7/2018).
Sebut dia, hadirnya mahasiswa dari Surakarta untuk melakukan KKN di Kendari tidak lain sebagai upaya tindak lanjut atau implementasi MoU yang telah dilakukan antara UMK dengan UMS.
(Baca Juga : Empat Daerah Ini Jadi Lokasi KKN UHO)
Sementara itu, Dosen Pendamping dari UMS, Mauly Halwat Hikmat mengharapkan dengan mengikuti KKNDik ini mahasiswa khususnya dari UMS mendapat tambahan ilmu juga pengalaman.
“Karena pelaksanaannya berada di Sulawesi Tenggara (Sultra), tentunya akan ada perbedaan kultur maupun bahasa, sehingga peserta mesti beradaptasi dan membaur dengan lingkungan sekitar,” ungkapnya.
Dalam acara penyambutan tersebut juga hadir Rektor UMK Muhammad Nur, Kepala Lembaga Penelitian dan Pengandian Masyarakat (LPPM) UMK, Musadar Mappasomba serta unsur pimpinan UMK lainnya. (B)
