Ali Mazi Optimis Ekonomi Makro Sultra 2019 Tumbuh Hingga 7,2 Persen

138
Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Ali Mazi
Ali Mazi

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Ali Mazi menyerahkan Rancangan Kebijakan Umum Anggara (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) RAPBD Provinsi Sutlra tahun anggaran 2019, kepada DPRD setempat pada Rabu (21/11/2018).

Dalam rancangan tersebut, salah satu prioritas adalah pertumbuhan ekonomi di tahun 2019. Ali Mazi mengungkapkan, rancangan atas asumsi ekonomi makro KUA PPAS RAPBD 2019, diperkirakan tumbuh pada kisaran 6,9 – 7,2 persen dan laju inflasi pada kisaran 3,5 – 4,25 persen.

“Untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di Sultra, pemerintah akan melakukan berbagai upaya. Salah satunya dengan fokus kepada sektor-sektor ekonomi yang mempunyai nilai tambah tinggi, dan mampu menciptakan kesempatan kerja,” terangnya, dalam rapat paripurna di gedung DPRD Sultra.

BACA JUGA :  Dorong Peningkatan Kualitas Event Pariwisata, Dispar Sultra Launching KEN 2024

Selain itu, lanjutnya, sektor swasta juga akan didorong untuk makin berperan dan mampu menciptakan lapangan kerja, agar dapat menciptakan lapangan kerja baru di tahun 2019. Nantinya diharapkan akan memberikan pengaruh positif terhadap angka pengangguran terbuka Sultra.

Sehingga diperkirakan pengangguran terbuka akan menurun di kisaran 3,0 – 3,2 persen pada 2019, di banding tahun 2018 yang mencapai 4,31persen.

“Dan kita berharap 2019, tingkat kemiskinan diharapkan dapat menurun lagi menjadi 11,40 persen, dibandingkan dari tahun 2017 sebesar 11,97 persen. Dan maret tahun 2018 sebesar 11,63persen. Kita harap ini bisa tercapai karena akan didukung berbagai program, dan kegiatan untuk memenuhi hak masyarakat atas sandang, pangan, papan,kesehatan dan pendidikan,” jelasnya.

Prediksi akan menurunnya tingkat kemiskinan pada tahun 2019 nanti, sambung Ali Mazi, diharapkan akan berkontribusi untuk dapat menurunkan tingkat ketimpangan pendapatan penduduk di Sultra yang berada pada kategori ketimpangan sedang.

BACA JUGA :  Hakim Perempuan di PN Andoolo Ungkap Keresahan, dari Minim Fasilitas hingga Rentan Intervensi

Lanjutnya, pada maret tahun 2017 capaian ratio Sultra sebesar 0,394 persen dan 0,409 persen pada bulan Maret 2018. Dengan membaiknya kondisi perekonomian pada tahun 2019 mendatang, diharapkan dapat mendorong pertumbuhan indeks pembangunan manusia sultra yang telah mencapai level sedang.

“Yaitu 69,31 persen pada tahun 2016, dan 69,50 persen tahun 2017, diperkirakan pada tahun 2018 dapat mencapai 70,2. Dan diharapkan target pada tahun 2019 sebesar 70,6 persen dapat tercapai seiring dengan meningkatnya derajat pendidikan, kesehatan dan tingkat kesejahteraan masyarakat,” tutupnya. (B)

 


Reporter: Randi Ardiansyah
Editor : Kiki

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini