Bupati Konsel Instruksikan Camat dan Kades Tingkatkan Kewaspadaan Terkait Aksi Teror

116
Bupati Konsel Instruksikan Camat dan Kades Tingkatkan Kewaspadaan Terkait Aksi Teror
SOSIALISASI - Bupati Konsel saat membuka kegiatan sosialisasi Tim Pengawal, Pengaman Pemerintahan dan Pembangunan Daerah (TP4D) dan peran Aparat Pengawas Intern Pemerintah (APIP) yang dihadiri oleh para pejabat tinggi Kejari Konsel. Dalam kesempatan itu Bupati mengingatkan para camat dan kades meningkatkan kewaspadaan atas maraknya aksi teror yang terjadi. (ERIK ARI PRABOWO/ZONASULTRA.COM)

ZONASULTRA.COM,ANDOOLO-Bupati Konawe Selatan (Konsel) Sulawesi Tenggara (Sultra) Surunuddin Dangga mengingatkam camat dan kepala Desa (Kades) untuk meningkatkan kewaspadaan terkait aksi teror yang saat ini terjadi.

“Untuk mencipatkan suasana kondusif di wilayah kita, serta bagian dari pencegahan, saya juga instruksikan kepada camat dan kepala desa agar meningkatkan kewaspadaan,” kata Surunuddin Saat membuka kegiatan sosialisasi TP4D dan APIP. Di Wonua Monapa Resort. Selasa (15/5/2018).

Surunuddin memerintahkan agar para camat dan kades dapat merespon aktif dalam menanggapi aksi-aksi teror yang terjadi saat ini. Dengan memantau langsung aktifitas sosial warganya.

BACA JUGA :  Hakim Perempuan di PN Andoolo Ungkap Keresahan, dari Minim Fasilitas hingga Rentan Intervensi

“Pantau kegiatan-kegiatan yang bersifat radikal di wilayah masing-masing, jika ada yang mencurigakan segera ditindaki dengan bekerjasama dengan pihak kepolisian ataupun TNI,” tambahnya.

Mantan legislator Sultra ini, juga memberikan apresiasi dan mendukung sepenuhnya keberadaan Program Tim Pengawal, Pengaman Pemerintahan dan Pembangunan Daerah (TP4D) dan peran Aparat Pengawas Intern Pemerintah (APIP).

Ia mengatakan, dengan keberadaan dan eksistensi TP4D serta APIP. Berdasarkan keputusan jaksa agung yang merupakan tindak lanjut dari Instruksi Presiden No 7 Tahun 2015 tentang aksi pencegahan dan pemberantasan korupsi, diharapkan dapat memberikan masukan positif serta saran yang bersifat konstruktif sehingga dalam pelaksanaan kegiatan tidak ada lagi keraguan dan kekhawatiran dalam mendorong percepatan pelaksanaan pembangunan dan penyerapan anggaran di Konsel.

BACA JUGA :  Hakim Perempuan di PN Andoolo Ungkap Keresahan, dari Minim Fasilitas hingga Rentan Intervensi

“Untuk mewujudkan visi Konsel lima tahun kedepan, kita berkomitmen mewujudkan pemerintahan yang berwibawa, transparan dan bertanggung jawab yang menerapkan prinsip-prinsip anti kolusi, korupsi dan nepotisme,” ujarnya. (B)

 


Reporter : Erik Ari Prabowo
Editor : Tahir Ose

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini