ZONASULTRA.COM, BURANGA – Menghadapi momen musabaqah tilawatil Quran (MTQ) tingkat Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) yang akan digelar pada 2018 mendatang, Pemerintah Kabupaten Buton Utara (Butur) menyatakan kesiapan menjadi tuan rumah.
Bupati Butur Abu Hasan mengatakan, kesiapan itu harus diiringi dengan langkah nyata untuk mengantisipasi masalah lebih dini. Untuk membuktikan itu, pemda setempat tengah mempersiapkan berbagai infrastuktur untuk menunjang pelaksanaan kegiatan islami tersebut.
Diakui, saat ini Butur belum memiliki masjid agung, namun sejalan dengan visi misi di mana salah satu poinnya adalah mewujudkan Butur yang religius, mantan Kepala Biro Humas Setda Sultra ini tidak tanggung-tanggung menggelontorkan anggaran kurang lebih Rp. 3 miliar untuk pembangunan masjid raya.
“Mulai tahun ini, kita sudah harus lakukan persiapan, kita akan membangun masjid raya karena Buton Utara ini belum punya masjid raya,” kata Abu Hasan ditemui usai dialog publik di gedung Aula Bappeda, Sabtu (28/1/2017).
Pembangunan masjid tersebut ditargetkan selesai sebelum pelaksanaan MTQ. Untuk itu, pemerintah daerah akan melelang pekerjaannya lebih awal daripada pekerjaan pembangunan yang lain.
“Saya mau lelang itu lebih awal, supaya pekerjaannya berjalan tidak mengalami hambatan waktu,” ujarnya.
Menurutnya, kesiapan Butur untuk menjadi tuan rumah tidak perlu diragukan lagi. Hal itu dapat diukur dengan melihat suksesnya kegiatan Porprov yang digelar 2014 lalu.
“Jadi tuan rumah porprov saja kita sudah siap, apalagi MTQ, yang kegiatannya bukan hanya urusan dunia, tetapi juga akhirat, tentunya kita lebih siap lagi,” ujar Abu Hasan.
Kendati demikian, niat baik itu tentu tidak terlepas dari dukungan seluruh masyarakat Butur. Olehnya itu ia berharap agar seluruh komponen dapat mendukung sehingga Butur dapat menjadi tuan rumah pelaksanaan MTQ 2018 mendatang. (B)
Reporter : Irsan Rano
Editor : Jumriati
