Dua Koper Dibawa Masuk ke Ruang Pemeriksaan Bersamaan Kedatangan Kadis ESDM Sultra

63
Dua Koper Dibawa Masuk ke Ruang Pemeriksaan Bersamaan Kedatangan Kadis ESDM Sultra
PEMERIKSAAN KPK : Kadis ESDM Sultra Burhanuddin dengan mengenakan baju putih lengan pendek mendatangi Mapolda Sultra untuk menjalani pemeriksaan oleh tim penyidik KPK, Rabu (24/8/2016) kemarin. Hari ini ia kembali menghadiri panggilan penyidik KPK. FOTO RANDI/ZONASULTRA.COM
Dua Koper Dibawa Masuk ke Ruang Pemeriksaan Bersamaan Kedatangan Kadis ESDM Sultra
PEMERIKSAAN KPK : Kadis ESDM Sultra Burhanuddin dengan mengenakan baju putih lengan pendek mendatangi Mapolda Sultra untuk menjalani pemeriksaan oleh tim penyidik KPK, Rabu (24/8/2016) kemarin. Hari ini ia kembali menghadiri panggilan penyidik KPK. FOTO RANDI/ZONASULTRA.COM

 

ZONASULTRA.COM,KENDARI– Kepala Dinas Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sulawesi Tenggara (Sultra), Burhanudin, tak luput dari pemeriksaan tim penyidik KPK, Kamis (25/8/2016) pagi. Burhanudin terlihat memasuki ruang pemeriksaan tepat pukul 10.51 Wita.

Bersamaan dengan masuknya Burhanudin di ruang Direktorat Reserse Kriminal Khusus, tempat pemeriksaan saksi-saksi ini berlangsung, terlihat pula dua koper berwarna hijau dan biru dibawa masuk penyidik dari KPK, yang diduga barang hasil penggeledahan penyidik di kantor ESDM.

(Artikel Terkait : Ini Pejabat Sultra Yang Diperiksa KPK)

Burhanudin datang dengan mengenakan baju kemeja belang-belang, warna hitam silver dipadu celana kain hitam. Saat hendak ditanyai terkait kedatangannya, ia memilih bungkam dan terburu-buru masuk ke ruang pemeriksaan.

Dengan begitu, Burhanudin telah tiga hari berturut-turut dimintai keterangan. Sebelumnya ia dimintai keterangan di kantor ESDM  Selasa (23/8/2016) malam, lalu kemarin di Mapolda Sultra, dan berlanjut hingga hari ini.

Tak lama berselang, Risma dan Sutomo, staf Bank Mandiri. Keduanya tiba sekitar pukul 11.00 Wita dan langsung memasuki ruang pemeriksaan.

(Artikel Terkait : Hari ini KPK Kembali Periksa Sejumlah Pejabat dan Pengusaha)

Untuk diketahui, pemeriksaan sejumlah pejabat, staf PNS dan pengusaha di Mapolda Sultra oleh penyidik KPK terkait dugaan korupsi pertambangan di Kabupaten Bombana dan Buton yang melibatkan Gubernur Sultra sebagai tersangka. (B)

 

Reporter: Lukman/Randi
Editor  : Rustam

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini