Fraksi PDIP Siap Di-PAW Jika Terima Suap dari Cawawali Kendari

218
Jadi Rebutan, 7 Balon Walikota Kendari Daftar di PDIP
Ilustrasi

ZONASULTRA.COM,KENDARI– Anggota Fraksi PDIP di DPRD Kota Kendari menyatakan sikap penolakannya terhadap politik uang jelang Pemilihan Wakil Wali (Pilwawali) Kota Kendari. Hal tersebut sejalan dengan keinginan internal partai agar seluruh kadernya menghindari aktivitas transaksional pada Pilwawali Kendari.

Wakil Sekretaris Fraksi PDIP Kota Kendari, La Ode Lawama menegaskan bahwa dirinya mendukung apa yang menjadi instruksi partai baik itu perintah atau larangan. Pasalnya, sebagai kader mereka harus mematuhi tata tertib sesuai ketentuan yang berlaku.

Bahkan ia menegaskan, jika ada calon yang menawarkan dirinya uang, maka calon tersebut tidak akan ia pilih. Ia tak ingin karirnya di DPRD hancur karena persoalan money politik.

“Kalau saya secara pribadi saya tidak akan pernah meminta atau menerima apapun dari mereka calon itu,” ungkap Lawama saat ditemui usai rapat pembentukan panitia Pilwawali, Senin (6/1/2019) di Kantor DPRD Kota Kendari.

(Baca Juga : PKS Usung AJP Sebagai Calon Wakil Wali Kota Kendari)

Ia pun mengakui bahwa hingga saat ini belum ditemui oleh kedua orang calon Wawali Kota Kendari, yakni Adi Jaya Putra (AJP) dan Siska Karina Imran. Selain itu, arahan dukungan partai PDIP juga sampai saat ini belum ditetapkan.

Anggota Fraksi PDIP lainnya Apriliani Puspiwaty menjelaskan, ia tak ingin mempertaruhkan harga dirinya dan dinilai dengan uang. Harapannya sebagai anggota dewan adalah bagaimana pemerintahan tidak pincang akibat kekosongan wakil wali kota Kendari.

Kemudian berdasarkan hasil rapat anggota DPRD, mereka meminta agar kedua calon bisa dipertemukan dengan seluruh anggota DRPD. Keduanya diminta untuk menyampaikan visi dan misi yang akan dijalankan bersama Wali Kota Kendari Sulkarnain hingga 2022 mendatang.

(Baca Juga : PDIP Siap PAW Kader yang Terbukti Jual Suara Saat Pilwawali Kendari)

“Yang kami ingin melihat kinerja mereka, seperti apa mereka akan menjalankan pemerintahan kedepan,” katanya.

Sebelumnya, Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Kota Kendari, Ishak Ismail mengingatkan anggota DPRD Kendari dari fraksi PDIP untuk menghindari politik uang dalam pilwawali.

“Saya sudah sampaikan ke mereka jangan ada transaksional. Kalau terbukti saya tidak segan PAW, serius itu kita akan lakukan. Karena DPP sudah peringatkan kita jangan ada seperti itu,” ungkap Ishak saat ditemui di kediamannya, Jumat (27/12/2019) lalu. (a)

 


Reporter: Ilham Surahmin
Editor : Kiki

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini