ZONASULTRA.COM, UNAAHA – Pascakebakaran KM Izhar rute Kendari – Salabangka di perairan Pulau Bokori, Kepolisian Sektor (Polsek) Soropia, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra) mengamankan lima orang, yakni seorang kapten kapal dan empat orang anak buah kapal (ABK) di Mapolsek. Kelima orang itu saat ini sedang menjalani pemeriksaan secara intensif.
“Kanitreskrim yang sementara BAP (berita acara pemeriksaan) mereka. Kita dalami soal penyebab kebakaran sendiri. Kami belum ketahui karena masih diperiksa secara intensif,” ujar Kepala Polsek Soropia Iptu Iyan Sofyan saat dikonfirmasi di dermaga Desa Bajoe, Kecamatan Soropia, Sabtu (17/8/2019).
Baca Juga : Kapal Penumpang Rute Kendari-Salabangka Terbakar di Pulau Bokori
Pemeriksaan ini, kata Iyan, juga untuk memastikan jumlah manifest kapal berapa korban yang selamat dan korban yang masih belum ditemukan. Data kepolisian sendiri, korban yang berhasil selamat yakni 39 orang dan tujuh orang meninggal dunia.
“Empat wanita dan tiga laki-laki yang meninggal. Tapi ada yang sudah diambil keluarganya. Dua di antaranya anak-anak. Ada tadi anaknya meninggal, ibunya selamat, langsung dibawa pulang ke Kampung Butung,” jelasnya.
Baca Juga : Kapal Terbakar Saat Bawa Uang Panai, Pria Asal Kendari Belum Ditemukan
Sampai saat ini kepolisian bersama Basarnas Kendari masih intens melakukan pencarian di sekitar pesisir dan titik kapal yang terbakar.
Insiden kebakaran melanda KM Izhar rute Kendari menuju Salabangka, Sulawesi Tengah (Sulteng) di sekitar perairan Pulau Bokori, Kecamatan Soropia, Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra) Sabtu (17/8/2019). (b)
Kontributor: Fadli Aksar
Editor: Jumriati