Kasatpol PP Kendari Minta PKL di MT Haryono Bongkar Kiosnya

60
Amir Hasan
Amir Hasan

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Kota Kendari Amir Hasan meminta seluruh pedagang kaki lima (PKL) agar membongkar kios mereka di Jalan MT Haryono.

Amir Hasan
Amir Hasan

“Kami minta kesadaran PKL yang menjual di tempat itu supaya membongkar kios mereka sendiri. Sebab kalau mereka tidak membongkarnya suka tidak suka kami yang akan bongkar,” katanya saat ditemui di ruangannya, Jumat (7/4/2017).

Dikatakannya, sesuai dengan ketentuan, PKL dilarang berjualan di sepadan Jalan MT Haryono karena dapat mengganggu arus kendaraan di jalan tersebut dan menyebabkan kemacetan.

“Kita lakukan penertiban karena dekat sekali dengan sepadan jalan, penyebab kemacetan. Bahkan ada terjadi kecelakaan di situ. Ketika ada mobil yang singgah membeli, tiba-tiba rem satu kali, orang yang di belakang langsung menabrak. Ini laporan masyarakat secara lisan, mereka sudah pada mengeluh di situ macet,” ungkapnya.

Menurutnya, kebijakan ini diambil untuk meciptakan suasana Kota Kendari yang tertib, bersih, indah dan nyaman. Apalagi Kota Kendari merupakan ibukota Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) yang diprediksi kedepan jumlah penduduknya pasti akan terus meningkat.

Lebih lanjut ia mengatakan, para PKL ini nantinya akan dipindahkan di Pasar Sentral Wua-Wua, sebab di sana masih banyak lods yang kosong untuk digunakan.

Terkait kapan akan dilakukan penertiban bagi PKL di Jalan MT Haryono, Amir Hasan mengatakan ada empat tahapan yang diberikan kepada PKL sebelum ditindaki. Pertama diberikan surat peringatan, kemudian sosialisasi, lalu pendekatan persuasif dan keempat diharapkan mereka bisa membongkar sendiri kiosnya.

Ia mengatakan, surat peringatan pertama sudah dilayangkan sejak Senin (3/4/2017) lalu. Namun sejauh ini pihaknya belum memberikan deadline waktu kepada para pedagang, hanya sebatas memberikan peringatan kepada mereka.

“Belum itu baru tahapan peringatan dulu. Jika keempat tahapan itu tidak diindahkan oleh para pedagang terpaksa kami harus bertindak tegas dengan menggusur kios-kios mereka,” tutupnya. (B)

 

Reporter: Ramadhan Hafid
Editor: Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini