ZONASULTRA.COM, PASARWAJO – Selama 5 hari pelaksanaan operasi patuh anoa 2018, Kepolisian Resort (Polres) Buton telah menilang 150 pelanggar lalu lintas yang didominasi oleh kendaraan roda dua. Diantaranya ada kendaraan dinas.
Kasat Lantas Polres Buton Iptu Syahrul mengatakan, jumlah pelanggaran rata-rata per harinya mencapai 30 sampai 35 unit kendaraan. Dan rata-rata didominasi roda dua. Sedangkan roda empat per harinya hanya 2 atau 3 unit saja.
“Hanya saja hari ini ada peningkatan roda empat yang berhasil kita tilang yaitu terdapat 4 unit,” kata Syahrul ditemui di ruang kerjanya, Senin (30/4/2018).
Dikatakan, diantara 4 unit mobil yang ditilang, terdapat dua unit mobil dinas serta 5 unit motor dinas berhasil diamankan hari ini. Kesemuanya mati plat.
“Jadi khusus kendaraan dinas tersebut kami langsung arahkan terlebih dahulu ke Samsat untuk melunasi tunggakan pajak kendaraannya, baru itu kita arahkan mereka mengikuti sidang sesuai peraturan seperti halnya kendaraan biasa yang bukan plat merah,” terang Syahrul.
Syahrul mengimbau bagi pengendara untuk melengkapi surat-surat kendaraan, kaca spion serta ban kendaraan tidak gundul.
“Kalau tilang meningkat dan kecelakaan tidak ada maka kami dinyatakan berhasil, namun kalau kita menilang dan kecelakaan ada maka kami tidak berhasil. Jadi inti dari semua itu adalah kita menekan adanya kecelakaan lalu lintas,” tutupnya. (B)
