Kota Kendari Mulai Simulasi Vaksinasi Covid-19 ke Tenaga Kesehatan

138
Kota Kendari Mulai Simulasi Vaksinasi Covid-19 ke Tenaga Kesehatan
Vaksinasi - Salah satu tenaga medis yang disimulasikan akan mendapat vaksinasi Covid-19. (Fadli Aksar/ZONASULTRA.COM)

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Kendari melakukan simulasi penyuntikan vaksin Covid-19 kepada para tenaga kesehatan. Simulasi itu dilakukan di Puskesmas Benubenua, Kecamatan Kendari Barat, Jumat (18/12/2020).

Simulasi itu diikuti oleh sekitar 50 orang tenaga kesehatan dari berbagai rumah sakit di Kota Kendari. Dengan tetap mematuhi protokol kesehatan, satu per satu dari mereka menjalani empat tahapan pemeriksaan kesehatan, hingga akhirnya dilakukan penyuntikan.

Tahapan tersebut yakni mencuci tangan, pengecekan suhu tubuh, mengecek tekanan darah, dan bentuk screening lainnnya. Warga diharapkan jujur mengungkap mengenai penyakit yang dideritanya.

Petugas pelayan vaksinasi juga wajib menggunakan alat pelindung diri. Seperti masker, pakaian hazmat, sarung tangan, dan kacamata google.

Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan Penyakit Menular Dinkes Kota Kendari Samsul Bahri menjelaskan, penyuntikan vaksin tersebut akan diprioritaskan kepada warga dengan rentang usia 18 sampai 59 tahun. Vaksin tidak akan disuntikkan kepada warga yang pernah dan sedang terinfeksi virus corona.

“Warga yang punya penyakit komorbid (bawaan) dan menular, seperti jantung, hipertensi, diabetes. Ibu yang masih menyusui tidak akan divaksinasi,” ungkap Samsul Bahri di lokasi simulasi vaksinasi.

Samsul menyebut, Kota Kendari akan menerima kuota vaksin gratis dan akan melakukan vaksinasi pada Maret 2021. Saat ini, pihaknya tengah mendata warga yang memenuhi persyaratan untuk divaksinasi.

“Tujuan dari simulasi ini untuk mengetahui tahapan-tahapan dan waktu yang dihabiskan dalam penyuntikan vaksin pada setiap pasien. Prioritas penyuntikan vaksin kepada tenaga kesehatan terlebih dahulu,” pungkas dia. (A)

 


Reporter: Fadli Aksar
Editor: Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini