Mahasiswa di Kendari Siap Turun ke Jalan Besok

4338
Mahasiswa di Kendari Siap Turun ke Jalan Besok
TEKNIS LAPANGAN - Sejumlah Mahasiswa berkumpul membahas persiapan teknis lapangan aksi pada Kamis (26/9/2019) di halaman tugu UHO. Rabu (25/9/2019). (Amal Buchari/ZONASULTRA.COM)

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Mahasiswa di Kota Kendari yang tergabung dalam Keluarga Besar Mahasiswa Sulawesi Tenggara (KBM Sultra) siap turun ke jalan, Kamis (26/9/2019) besok untuk turut serta menyuarakan penolakan terhadap Rancangan Kitab Undang-undang Hukum Pidana (RKUHP) dan Undang-undang (UU) KPK, termasuk juga menolak RUU Pertanahan, RUU Permasyarakatan, dan RUU Minerba.

Hal ini disampaikan KBM Sultra usai melakukan teknis lapangan di halaman tugu Universitas Halu Oleo (UHO), Rabu (25/9/2019) sore.

Beberapa lembaga yang menyatakan bergabung dengan KBM Sultra yakni KBM UHO yang terdiri dari BEM Fakultas Pertanian, BEM Fakultas Kesehatan Masyarakat, BEM Fakultas Kehutanan dan Ilmu Lingkungan, BEM Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian.

Selanjutnya BEM Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, BEM Fakultas Hukum, BEM Fakultas Ilmu Sosial dan politik. Di luar UHO ada BEM PPNI dan organisasi kepemudaan (OKP) seperti HMI Cabang Kendari dan Permahi Cabang Kendari.

(Baca Juga : Terkait Aksi Damai 26 September Nanti, Mahasiswa UHO Diminta Tak Bawa Nama Kampus)

Terkait Surat Edaran Rektor UHO Nomor: B/165/UN29/HK.05/2019 yang melarang mahasiswanya terlibat dalam aksi damai 26 September 2019, dalam teknis lapangan sore tadi disepakati mahasiswa UHO tetap turun ke jalan memperjuangkan aspirasi rakyat.

“Saya tidak akan memaksa teman-teman untuk ikut aksi, tetapi saya lebih menekankan bahwa ini aksi kemanusian, hati nurani masyarakat yang harus dibela. Terkait surat edaran saya akan terus mengontrol teman-teman saya khusus yang berada di lembaga FKM untuk turun sama-sama,” jelas Laode Muhamad Refri, Ketua BEM Fakultas Kesehatan Masyarakat.

Namun ada beberapa fakultas menyatakan tidak bergabung dengan KBM UHO. Berdasarkan hasil rapat bersama, BEM Fakultas Teknik dan BEM Program Pendidikan Vokasi membentuk front tersendiri di luar KBM. Sedangkan BEM Fakultas Ekonomi dan Bisnis masih akan berdiskusi di internal kelembagaan.

(Baca Juga : Rektor UHO Laporkan Ratusan Mahasiswanya ke Polisi)

“Untuk keputusan BEM Fakultas Ekonomi dan Bisnis akan turun besok, insyaallah malam ini sudah ada keputusan karena masih ada pertimbangan dan keputusan bersama,” ungkap Ketua BEM FEB UHO, LM. Iksan Yusuf.

Ketua BEM Program Pendidikan Vokasi, Iqbal menyatakan akan turun ke jalan menyampaikan aspirasi apapun yang terjadi.

“Ya, Kami akan tetap turun, karena ini adalah perjuangan kami sebagai mahasiswa dan keadilan harus ditegakkan atas nama rakyat,” tegas Iqbal.

Sementara Ketua BEM Pertanian Dahli mengatakan sebagai mahasiswa secara umum akan turun ke jalan tanpa membawa nama Keluarga Besar Mahasiswa (KBM) Pertanian. Sedangkan Ketua BEM MIPA La Nggasa mengatakan dengan tegas akan tetap turun aksi jika KBM UHO tidak ikut aksi damai besok.

Aksi turun ke jalan ini rencananya dimulai dari kampus UHO dan berakhir di Kantor DPRD Sultra. (b)

 


Penulis: M3
Editor: Jumriati

1 KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini