ZONASULTRA.COM, KENDARI– Tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melakukan periksaan terhadap pejabat Pemerintah Provinsi (pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra). Kali ini giliran mantan Kepala Biro (Kabiro) Hukum, Nasrun yang diperiksa, Jum’at (6/11/2015) siang.
Nasrun yang kini menjabat sekretarid DPRD Sultra Sekwan DPRD Provinsi Sultra, hadir di ruang Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Dirkrimsus) Kepolisian Daerah (Polda) Sultra, sekitar pukul 13.09 wita selepas Sholat Jum’at dengan menggunakan baju kemeja putih polos. (Baca Juga : Pejabat Sultra Diperiksa KPK Tak Pengaruhi Aktivitas di Kantor Gubernur)
Pemeriksaan Nasruan masih berkaitan dugaan korupsi disektor pertambangan di Kabupaten Bombana.
Berbeda dengan pejabat lain dan sejumlah pengusaha yang sebelumnya diperiksa KPK. Nasruan sebelum memasuki ruang penyidik KPK menyempatkan diri menyapa wartawan dan berjabat tangan dengan sejumlah awak media yang berjaga sejak pagi tadi. (Baca Juga : Sejumlah Pengusaha yang Diperiksa KPK Diduga Terlibat Pencucian Uang)
Sebelumnya, KPK telah memeriksa sejumlah pejabat Pemprov Sultra, Bombana dan Buton.
Selain Sekwan DPRD Provinsi Sultra, Abraham Untung Direktur PT Untung Anaugi yang sehari sebelumnya diperiksa juga kembali terlihat hadir di ruang penyidik KPK.
