NU Sultra Apreasiasi Pelaksanaan Pemilu yang Transparan, Jurdil, dan Demokratis

208
Kepala Divisi (Kadiv) Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Sultra, Muslim
Muslim

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Sulawesi Tenggara (Sultra) Kyai Haji Muslim mengimbau masyarakat tetap tenang dan menjaga kebersamaan pasca pemungutan suara Pemilihan Umum (Pemilu) 17 April 2019. Kini, Pemilu 2019 di Sultra memasuki tahapan rekapitulasi tingkat provinsi.

Muslim mengatakan PWNU dan seluruh jajaran sangat mengapresiasi pelaksanaan Pemilu 2019 yang berjalan transparan, jujur adil (jurdil), dan betul-betul demokratis. Kalaupun sekiranya dalam pelaksanaan pemilu ada hal-hal yang dianggap kurang maka hal itu adalah sesuatu yang wajar.

“Dalam mengelola sesuatu tidak akan sesempurna mungkin, tetapi itu tetap akan diselesaikan. Bagi kita setelah melaksanakan kewajiban, memenuhi hak, maka kita serahkan kepada yang berwenang, yang punya tugas untuk menyelesaikannya,” ujar Muslim di ruang kerjanya, Rabu (8/5/2019).

Terkait isu “people power” (kekuatan masyarakat), Muslim menjelaskan bahwa dengan datang memilih di TPS juga merupakan suatu bentuk people power. Kata dia, kalau ada yang harus menyampaikan aspirasi terkait Pemilu 2019 maka itu bagian dari kerangka demokrasi. Namun harus diingat bahwa penyampaian aspirasi mestilah sesuai mekanisme dengan tidak melakukan tindakan yang anarkis, dan tidak melakukan pengrusakan.

(Baca Juga : Tokoh Lintas Agama di Sultra Deklarasi Pemilu Damai)

“Pesta demokrasi ini sesungguhnya untuk menata kehidupan berbangsa dan bernegara. Tetapi kalau ada tindakan berlebihan sampai harus melakukan tindakan-tindakan anarkis maka itu kan bukan proses demokrasi tetapi melawan ketentuan-ketentuan,” ujar Muslim.

Saat ini tahapan akhir rekapitulasi perhitungan suara masih terus berlangsung hingga akhirnya nanti akan ditetapkan hasil Pemilu 2019. Muslim berharap, keputusan akhir terkait pemilu yang telah sesuai mekanisme dan peraturan perundangan-undangan dapat diterima oleh seluruh lapisan masyarakat.

Masyarakat, khususnya warga NU diminta agar menyikapi dengan baik persoalan-persoalan yang timbul akibat situasi politik pemilu. Muslim mengimbau agar masyarakat tetap menjalin kebersamaan dan menunggu putusan final terkait pemilu sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku.

Untuk diketahui, rapat pleno terbuka rekapitulasi perhitungan perolehan suara dan penetapan hasil Pemilu 2019 tingkat Provinsi Sultra mulai dilaksanakan hari ini, Rabu (8/5/2019) di Kendari. Rapat pleno itu diperkirakan akan berlangsung hingga 12 Mei 2019.

 


Reporter: Muhamad Taslim Dalma

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini