Pasca Banjir, Pemda Konsel Akan Perbaiki Sungai di 3 Kecamatan Rawan Banjir

185
Bupati Konsel, Surunuddin Dangga

ZONASULTRA.COM, ANDOOLO – Pasca banjir yang menggenangi tiga kecamatan di Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), Sulawesi Tenggara (Sultra), pemerintah daerah setempat akan memperbaiki sungai di tiga kecamatan yang menjadi daerah rawan banjir

Bupati Konsel, Surunuddin Dangga
Surunuddin Dangga

Bupati Konsel, Surunuddin Dangga mengatakan, penyebab banjir yang baru saja terjadi di tiga kecamatan akibat buruknya kondisi sungai yang ada di masing masing wialayah itu.

Misalnya, banjir yang terjadi di desa Lamokula, Kecamatan Moramo Utara, penyebabnya karena penyumbatan sungai, sementara di desa Lawoila, Kecamatan Konda diakibatkan pendangkalan sungai, dan di desa Ambesea, Kecamatan Laeya akibat tanggul yang pendek sehingga tidak mampu menampung debit air.

“Kalau dua kecamatan ini, Moramo Utara dan Konda insya allah bisa kita tangani sendiri, nanti anggaran perubahan akan kita usulkan untuk diperbaiki. Kecuali yang sungai Laeya akan kita usulkan ke provinsi untuk minta bantuan agar segera bisa kita perbaiki,” ungkap Surunuddin usai menghadiri pembacaan sumpah aparat BPD di Kecamatan Kolono, Konsel, Kamis (17/5/2017).

Surunuddin berharap kedepan banjir di wilayah Kabupaten Konsel dapat segera teratasi agar masyarakat tidak khawatir dengan kondisi cuaca buruk yang terjadi setiap tahunya.

Baca Juga : Ratusan Hektar Sawah di Konsel Terendam Banjir, Petani Pasrah

Untuk diketahui, baru baru ini bencana banjir melanda Kabupaten Konsel di tiga kecamatan, akibatnya puluhan rumah terendam banjir dan ratusan hektar sawah gagal panen.

Sesuai laporan BPBD Konsel melalui Kepala Bidang Kedaruratan dan logistik Mutakhir Hidayat, korban banjir susulan tanggal 14 Mei 2017 tercatat 172 Kepala Keluarga (KK) di desa Ambesea.

“Desa Laeya Kecamatan Laeya 175 KK, 33 KK Desa Lawoila Kecamatan Konda, 36 KK Desa Batu Putih Kecamatan Kolono Timur, 3 KK Desa Awunio Kecamatan Kolono, 62 KK Desa Lamokula Kecamatan Moramo Utara dan kurang lebih 200 hektar sawah terendam,” tukasnya. (B)

 

Reporter : Erik Ari Prabowo
Editor : Kiki

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini