ZONASULTRA.COM, LANGARA – Pemerintah Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep) telah mematangkan perhelatan pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak yang bakal digelar besok, Selasa (10/10/2017).
Proses Pilkades ini merupakan pesta demokrasi perdana di tingkat desa yang digelar di daerah itu. Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD), Jamhur Umirlan kepada sejumlah awak media usai memastikan penyaluran logistik untuk 60 desa di Konkep.
“Untuk hari ini tanggal 9 oktober, dalam persentase sudah hampir 100 persen dari sisi persiapan administrasi, pengamanan, logistik. Hari ini kita posisi distribusi logistik ke tiap desa untuk penyelenggaraan pilkades,” terangnya di Langara.
Ada 3 Desa di antaranya, lanjut Jamhur, telah siap untuk mengikuti pesta demokrasi perdana. Namun karena kendala administrasi dan teknis saat tahapan sehingga tiga desa tertunda.
“Total desa yang mengikuti pemilihan diantaranya 60 desa, jumlah desa yang dipersiapkan 63, 1 desa belum memenuhi syarat, 2 desa ditunda sampai tahun 2018 karena ada kesalahan proses tahapannya,” kata Jamhur.
Dikatakan, sesuai tahapan setelah proses pemilihan sampai perhitungan akan dibuatkan laporan hasil perhitungan perkembangan pemilihan, selanjutnya dibuatkan berita acara oleh Panitia Pemilihan kepala desa.
“Setelah perhitungan, dibuatlah berita acara oleh ppkd di desa masing-masing. Setelah itu diserahkan kepada BPD dan dilanjutkan ke camat sebagai perpanjangan tangan untuk diteruskan kepada Bupati dilaporan itu,” ungkapnya.
Terkait anggaran pemilihan telah diusulkan di perubahan anggaran sebesar Rp 571 ribu dengan nomenklatur pembagiannya mulai dari honor, operasional, pembuatan logistik, serta pengamanan.
“Sebesar 571 ribu perdesa, yang mana telah dijelaskan dalam nomenklatur. Dari segi pengamanan sebanyak 155 personil, dari polresta ditambah 3 personil polsek yakni polsek Wawonii, Wawonii Tengah dan Waworete,” ujarnya.
Ia berharap, pelaksanaan kegiatan Pilkades dapat berjalan lancar tanpa adanya konflik di masyarakat, sehingga berakhir dengan hasil yang baik dan benar.
“Harapan kami, pelaksanaan pilkades serentak besok merupakan sejarah pertama penyelenggaraan pemilihan serentak agar sukses prosesnya. Sukses hasilnya, tidak ada konflik yang terjadi di masyarakat,” tutup Jumhar. (B)
Reporter : Arjab Karim
Editor : Kiki
