Puslitbang Mabes Polri Kaji Kerawanan Pilbup Konawe

105
Puslitbang Mabes Polri Kaji Kerawanan Pilbup Konawe
KAJIAN ANALISA - Tim Puslitbang Mabes Polri menggelar kajian analisa kerawanan pelaksanaan Pilkada 2018 di Polres Konawe, Selasa (16/1/2018). Kegiatan ini juga dihadiri Sekda Konawe, Kajari, Perwira Penghubung TNI, Komisioner KPU, Panwaslu, Tim Pemenangan Calon Bupati, dan Tokoh masyarakat. (Dedy Finafiskar/ZONASULTRA.COM)

ZONASULTRA.COM, UNAAHA – Untuk mengantisifasi terjadinya gangguan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kambtibmas) di Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra) pada saat pelaksanaan pemilihan bupati (Pilbup) 2018, tim Pusat Penelitian dan Pengembangan (Puslitbang) Mabes Polri bersama Kepolisian Reso (Polres) Konawe melakukan analisa kerawanan pelaksanaan pilbub di daerah itu.

Analisa kerawanan pilkada perlu dilakukan karena Konawe akan menggelar pemilihan bupati dan pemilihan gubernur (Pilgub) pada 27 Juni 2018, dimana dua kegiatan tersebut memiliki tingkat kerawanan konflik karena melibatkan massa dalam jumlah yang cukup besar.

Kapolres Konawe, AKBP Muhamad Nur Akbar mengatakan, pihaknya sudah memetakan titik lokasi rawan pilkada sekaligus langkah antisipasi yang akan diambil untuk menjamin pelaksanaan pilkada berlangsung damai dan kondusif, mulai dari kekuatan personel, dan persiapan parasarana yang memadai.

“Selain pemetaan daerah yang dianggap rawan, kami juga gencar melakukan kegiatan anjang sana kepada masyarakat, dan kegiatan ini telah dilakukan sejak 2017 lalu, dan masih akan berlanjut. Kegiatan ini merupakan bentuk antisipasi untuk meminimalisir terjadinya gangguan kamtibmas, karena komitmen kami pilkada ini berjalan aman dan damai,” terangnya.

Senada disampaikan Kapolres Konawe, Ketua Tim Puslitbang Mabes Polri, Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Wiyarso menjelaskan maksud dan tujuan kedatangan mereka di Konawe, untuk menyatukan presepsi dari para penyelenggara, pengawasan hingga pengamanan, agar bisa meminimalisir terjadinya kerawanan. Kegiatan ini juga akan dijadikan bahan informasi untuk Polri sebagai pertimbangan dalam mengantisipasi kerawanan maupun gangguan dalam pelaksanaan pilkada.

“Identifikasi permasalahan sangat dibutuhkan dalam melaksanakan pengamanan. Sekaligus sebagai referensi untuk mengetahui potensi-potensi kerawanan di wilayah ini,” terangnya.

Selain melakukan analisa kerawanan pilkada, Puslitbang Mabes Polri memaparkan beberapa materi tentang pilkada yang disampaikan tiga pemateri yakni AKBP Sunaryanto, AKBP Sucipta dan Dr. Vita Mayastinasari. Kemudian dilanjutkan dengan sesi tanya jawab oleh para peserta yang hadir dalam kegiatan tersebut yang digelar di Aula Polres Konawe Selasa (16/1/2018). (B)

Reporter : Dedi Finafiskar
Editor : Tahir Ose

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini