ZONASULTRA.COM, BAUBAU – Memasuki H-7 Idul Fitri tahun 2015, pihak syahbandar Pelabuhan Murhum Baubau mulai memperketat setiap kapal yang akan berlayar dengan mengecek seluruh kelengkapan kapal. Terlebih kapal penumpang yang akan digunakan mudik.
Kepala Bagian Kesyahbandaran Baubau, Abdul Rahman, yang ditemui disela-sela pengecekan kapal penumpang tujuan Banggai, Tomia dan Wanci pada Kamis (9/7/2015) mengatakan, dengan semakin mendekatnya arus mudik pihak syahbandar terus melakukan pemantauan dan evaluasi setiap pelayaran yang ada di Kota Baubau.
“Kita berharap kepada pengelola kapal dapat mengutakaman keselamatan dan kenyamanan penumpang, untuk itu dapat mempersiapkan seluruh kelengkapan pelayaranannya,” ungkap Rahman.
Adapun kelengkapan mendasar yang harus dimiliki sebuah kapal, lanjutnya, adalah jaket keselamatan, alat komunikasi, kompas, GPS jika ada dan tentunya kelayakan mesin kapal. Pihaknya berharap kejadian kapal Acita tidak terulang lagi.
Syahbandar Baubau memperkirakan lonjakan penumpang akan mulai terjadi pada H-5 yang didominasi penumpang yang datang dari wilayah timur Indonesia, sedangkan penumpang yang meningggalkan Baubau masih relatif sama seperti hari biasa.
Dari pengaamatan Zonasultra.com, pengecekan kapal penumpang yang dilakukan pihak Syahbandar disambut baik oleh pihak kapal maupun penumpang. Hal ini untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan. Sementara terkait dengan cuaca, pihak syahbandar mengaku terus melakukan koordinasi dengan BMKG setempat, baik secara lisan maupun tertulis.
